Catatan Awal Tahun PP ISKA Soroti Tahun Politik

123
Ketua PP ISKA, Luky A. Yusgiantoro, (tengah) membacakan catatan awal tahun dan pernyataan sikap PP ISKA (YouTube ISKA Channel)

HIDUPKATOLIK.COM – Presidium Pusat Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (PP ISKA) telah mengeluarkan catatan awal tahun dan pernyataan sikap yang menyebut tahun politik ini sebagai momentum yang sangat strategis untuk semakin mewujudkan cita-cita dan pembangunan bangsa Indonesia.

“Melalui pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, pemilihan calon anggota DPR dan DPRD, calon anggota DPD, dan pemilihan para pimpinan daerah, baik gubernur, bupati/walikota, maka ISKA dengan segenap hati mendukung seluruh tahapan yang telah dilakukan untuk terselenggaranya Pemilu (pada tanggal) 14 Februari 2024 dan menyerukan kepada segenap warga masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya dan menghindari Golput/tidak memilih,” ujar Ketua PP ISKA, Luky A. Yusgiantoro, saat membacakan catatan awal tahun dan pernyataan sikap tersebut.

Luky, dengan didampingi beberapa perwakilan PP ISKA, membacakan catatan awal tahun dan pernyataan sikap setebal tiga halaman yang ditandatangani Luky dan Sekretaris Jenderal PP ISKA, Ch. Arie Sulistiono, tersebut pada Senin (08/01/2024) melalui sebuah video yang ditayangkan di Kanal YouTube ISKA, ISKA Channel. 

Sementara salinannya diterima HIDUPKATOLIK.COM sehari kemudian.

Luky menegaskan bahwa ISKA – sebagai organisasi kemasyarakatan dan organisasi cendekiawan Katolik yang bersifat independen, non-partisan, dan tidak berpolitik praktis – mendukung setiap anggotanya untuk berpartisipasi aktif dalam kehidupan berpolitik, termasuk menjadi anggota partai politik, mengikuti pencalonan sebagai anggota legislatif dan DPD serta mengikuti pemilihan kepala daerah melalui jalur partai politik yang sah, “karena ISKA melihat partisipasi mereka sebagai pribadi adalah baik dan mulia.”

Selain itu, Luky menyebut ISKA yang mempersembahkan kader-kader bangsa terbaik untuk terjun ke dunia politik, baik mereka yang berdomisili di pusat maupun daerah, melalui berbagai partai politik peserta Pemilu. 

“Para kader ini kami persembahkan melalui partai-partai peserta Pemilu untuk dipilih dan diberikan dukungan, karena mereka adalah para kader terbaik yang selama ini siap mengabdi sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat dengan memiliki kesadaran penuh untuk bersolidaritas tanpa sekat, memiliki kemampuan untuk merawat komitmen kebangsaan, dan senantiasa menjunjung tinggi martabat kemanusiaan dan kesetaraan,” imbuhnya.

“Mereka telah terbiasa untuk bekerja bagi kepentingan masyarakat luas, kepentingan bersama tanpa memandang perbedaan agama, suku, ras, antar-golongan, antar-strata sosial-ekonomi masyarakat. Justru mereka memiliki komitmen dan semangat yang tinggi dalam menjaga kebhinekaan dan persatuan Indonesia. Untuk itu mereka layak untuk dipilih dan diberikan dukungan.”

Pencapaian

PP ISKA juga mengakui adanya pencapaian pemerintah dalam hal kemajuan pembangunan, terutama pembangunan infrastruktur. Hal ini patut diapresiasi. Namun masih banyak hal yang perlu mendapat perhatian, terutama masalah kepastian hukum, penegakan hukum, sistem pendidikan nasional, dan keadilan serta kemajuan sosial-ekonomi yang memberi implikasi pada peningkatan kemakmuran dan keadilan sosial dalam masyarakat.

“Kami memandang peran strategis pemerintah untuk terus mengupayakan perhatian, memperhatikan dinamika, menciptakan keadilan sosial, dan mengupayakan kebijakan dalam menyejahterakan  berbagai kelompok masyarakat: pengusaha besar, menengah, kecil, dan mikro; petani dan nelayan; pekerja swasta industri dan jasa; usaha rumah tangga; pegawai swasta dan perusahaan negara; ASN, TNI dan Polri; dan segenap lapisan masyarakat dalam berbagai basis usaha jasa dan pekerjaan yang ada,” ujar Luky.

Katharina Reny Lestari

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini