Salib Dada Benediktus XVI Dicuri dari Gereja Bavaria

182
Paus Benediktus XVI mewariskan salib dada ke Gereja St. Oswald di kota Traunstein di Bavaria setelah pensiun pada 2013. Salib itu dicuri 19 Juni 2023, dari gereja.

HIDUPKATOLIK.COM – Sebuah salib dada yang diwariskan mendiang Paus Benediktus XVI kepada sebuah paroki di negara asalnya, Bavaria, telah dicuri dari gereja tempat salib itu dipajang.

Menurut CNA Deutsch, kantor berita mitra CNA berbahasa Jerman, pelaku tak dikenal membuka etalase di dinding Gereja St. Oswald di Kota Traunstein pada siang hari Senin (19/6/2023).

Polisi mengatakan uang tunai juga dicuri dari mesin kasir kios lektur di gereja.

Nilai salib bagi Gereja Katolik “tidak dapat diukur,” kata polisi. Pihak berwenang meminta siapa pun yang melihat seseorang yang mencurigakan di dekat St. Oswald pada hari Senin atau memiliki informasi lain untuk melapor. Kantor kejaksaan distrik Traunstein memimpin penyelidikan.

Paus Benediktus XVI pada Pertemuan Keluarga Sedunia di Milan bersama Kardinal Angelo Scola pada 4 Juni 2012.

Kardinal Joseph Ratzinger (Paus Benediktus XVI) lahir di komunitas kecil Marktl am Inn di Bavaria. Ketika Joseph berusia 2 tahun, ayahnya memindahkan keluarganya ke Traunstein, tempat dia belajar di seminari.

Menurut juru bicara Keuskupan Agung Munich dan Freising, almarhum Paus merayakan Misa pertamanya sebagai imam yang baru ditahbiskan di St. Oswald pada tahun 1951. Setelah renovasi pada tahun 2020, salib itu dipamerkan di etalase yang sekarang rusak.

Pada hari Selasa Pengadilan Regional Traunstein dijadwalkan untuk mendengar kasus penggugat yang menuntut Keuskupan Agung Munich dan ahli waris Freising dan Benediktus untuk ganti rugi. Pria itu mengatakan dia dilecehkan secara seksual oleh Pastor Peter Hullermann selama paus masa depan adalah uskup agung Munich.

Pada Februari 2022, Paus Emeritus Benediktus XVI secara pribadi meminta pengampunan dari para penyintas pelecehan dalam sebuah surat yang menanggapi laporan yang menyalahkan penanganan kasus selama masa jabatannya. **

AC Wimer (Catholic News Agency)/Frans de Sales

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini