Renungan Harian 25 Mei 2023 “Ut Omnes Unum Sint”

168

HIDUPKATOLIK.COM – Hari Biasa Pekan VII Paskah; Kis 22:30, 23:6-11; Mzm 16:1-2a, 5, 7-8, 9-10, 11; Yoh 17:20-26

KESATUAN para murid yang dimohon oleh Yesus kepada Bapa bukanlah sebentuk keakraban orang yang bersatu karena persamaan unsur biologis ataupun sosiologis. Juga bukan kesatuan organisasi, atau keseragaman ajaran maupun tingkah laku, melainkan kesatuan yang berakar dalam kesatuan illahi yakni kesatuan hidup dan kasih antara Allah Bapa dan Sang Putera. Kesatuan ilahi ini bukan sekadar contoh atau model tetapi menjadi dasar dan sumber.

Kesatuan memiliki dua dimensi bagaikan dua sisi dari sekeping mata uang. Kesatuan vertikal dibangun dalam relasi timbal balik antara Yesus dan setiap murid, yang merupakan cerminan relasi Allah Bapa dan Yesus. Kesatuan horizontal para murid di dalam kasih Tuhan tentunya bukan hanya batiniah melainkan harus kelihatan bagi orang lain agar menjadi kesaksian bagi masyarakat luas dan supaya dunia tahu bahwa Yesus adalah utusan Allah.

Pada masa para penginjil hidup belum terjadi perpisahan gereja-gereja seperti masa sekarang. Perpecahan di zaman kini jauh lebih banyak, terkadang berat dan menyedihkan, sehingga doa Yesus ini menjadi semakin relevan dan mendesak teristimewa di tengah masyarakat majemuk seperti Indonesia. Semoga dambaan Yesus bagi kesatuan murid-murid-Nya semakin diamalkan sebagai perutusan mulia oleh semua orang beriman.

Monica Maria Meifung Alumna Prodi Ilmu Teologi STF Driyarkara Jakarta

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini