Anak Ragil CB

928
Sr. Yustiana, CB menyambut kedatangan Uskup Tanjungkarang, Mgr. Vinsensius Setiawan Triatmojo.

HIDUPKATOLIK.COM – Misteri. Itulah kata yang diungkapkan dari hati yang terdalam oleh Provinsial CB, Sr. Yustiana CB saat memberi kata sambutan Pemberkatan Gedung SD Tarakanita di Tulang Bawang Barat (Tubaba), Selasa, 16 Mei 2023.

Gedung SD ini diberkati oleh Uskup Tanjungkarang, Mgr. Vinsensius Setiawan Triatmojo.

Kebutuhan 

Sejak mereka hadir pada tahun 2019 banyak berkat dari Tuhan yang mereka terima. Mereka hadir atas undangan Mgr. Yohanes Harun Yuwono yang saat itu sebagai Uskup Tanjungkarang.

Pastor Paroki St. Yohanes Paulus Murni Jaya saat itu adalah Romo Petrus Tripomo Pr. Ia menceritakan tentang peta situasi Tubaba dan dilengkapi oleh Bupati Umar Ahmad yang saat itu menjabat sebagai Bupati Tubaba. Karya yang dibutuhkan adalah pelayanan di bidang pendidikan. Melihat ini para suster CB bersedia hadir dan menjawab kebutuhan itu dengan penuh semangat.

Visi sama

Kini sudah empat tahun Kongregasi CB hadir di Tubaba. Para suster CB mengalami banyak berkat dari Tuhan lewat tangan-tangan kasih dari berpihak pihak yang berkehendak baik. Mereka memiliki visi yang sama yakni: mewujudkan Anak Bangsa Indonesia yang cerdas. Dan Kongregasi CB ambil bagian untuk itu.

Mgr. Vinsensius Setiawan Triatmojo (tengah) memberkati gedung sekolah.

Kurun waktu empat tahun itu, telah terjadi empat karya Allah yang luar biasa. Sr. Yustiana CB menyebut: Pemberkatan Susteran CB, PAUD dan TK Tarakanita. Selain itu, peletakan batu pertama SD Tarakanita di Tubaba ini. “Semua serba cepat dan lancar. Ini semua berkat keterlibatan banyak pihak,” ujarnya.

Menurut Yustiana pendidikan yang baik dan berkualitas serta gedung yang baik menjadi milik Tubaba. Meski gedung SD yang baru dibangun ini mungil, akan tetapi para suster CB akan berjuang sekuat tenaga untuk membentuk anak didiknya menjadi cerdas dan berintegritas.

Anak Ragil

Kongregasi Suster-suster Cintakasih St. Carolus Borromeus (CB) berpusat di Maastricht, Belanda. Kongregasi CB kini berusia 186 tahun di berbagai belahan dunia. Dan hadir di Indonesia tahun ini berusia 104 tahun.

Mereka mendirikan Sekolah Tarakanita yang pertama di Bengkulu pada tahun 1929. Setelah merantau kemana-mana, akhirnya melahirkan anak ragil Sumatera bagian Selatan ini. Sr. Yustiana menyebutnya sebagai ‘anak ragil’ untuk SD Tarakanita di Tubaba ini.

Sr. Yustiana, CB

Seperti yang dikatakan oleh Elisabeth Gruyters, Pendiri Kongregasi CB: “Apa yang dapat kukerjakan ialah meneruskan karya Allah dengan tekun sambil berdoa terus menerus dan selalu melibatkan diri di dalamnya.” Ini merupakan tema dalam perayaan pemberkatan ini.

Semangat yang sama inilah yang akan terus mendasari kehadiran dan langkah-langkah kecil keluarga besar SD Tarakanita di Tulang Bawang Barat ini. Semoga menjadi tanda yang menyiratkan langkah tegas akan kesediaan Bunda Elisabeth dan para penerusnya, untuk melanjutkan karya Allah di tempat ini.

Pemotongan tumpeng oleh Sr. Marie Yosse, CB (kiri)

Dalam acara ini diadakan potong tumpeng oleh Sr. Marie Yosse CB. Potongan tumpeng itu diberikan kepada dua siswa SD Tarakanita. “Merekalah yang akan meneruskan dalam mewujudkan Indonesia cerdas,” ujar Sr. Marie Yosse CB.

Acara ini dihadiri oleh Pj Bupati Budiman Jaya, pemerhati sekolah Tarakanita Tubaba, Umar Ahmad SP, para romo, suster, Pengurus Yayasan Tarakanita, dan masyarakat.

 Sr. M. Fransiska, FSGM (Kontributor, Lampung)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini