Pesan Paskah Uskup Banjarmasin, Mgr. Petrus Boddeng Timang: Jadilah Pribadi yang Unggul

315
Mgr. Petrus Boddeng Timang

HIDUPKATOLIK.COM – “Jadilah pribadi-pribadi yang unggul. Bukan hanya dari segi pengetahuan atau kehebatan kita semata, melainkan dari segi kualitas diri kita masing-masing,” katanya dalam pada Misa Minggu Paskah, Minggu, 9/4/2023.

Mengawali homilinya, Mgr. Timang membuka dengan kisah seorang pengemis paruh baya yang duduk di depan suatu gedung perkantoran di salah satu sudut Kota New York. Pagi itu suasana begitu dingin. Dengan membawa sebuah gelas plastik bertuliskan “Tolong satu dolar saja untuk sarapan pagi saya”, dia duduk menantikan belas kasihan dari mereka-mereka yang lalu lalang di situ.

Setelah lama menunggu, dari salah satu pintu pada gedung perkantoran itu muncul seorang wanita muda yang menghampiri pengemis itu. Wanita tersebut meletakkan sepuluh dolar. Bergegas pengemis ke depot makanan terdekat untuk membeli sarapannya.

Betapa terkejutnya dia manakala di dasar gelas plastiknya terdapat sebuah cincin berlian seharga 90 ribu dolar. Pengemis itu ternyata tidak mau menjual cincin tersebut, namun justru mengembalikan cincin kepada wanita muda itu. Wanita muda itu terpesona kemudian membuka donasi di media sosialnya. Setelah donasi terkumpul, semuanya dihitung dengan total donasi mencapai 190 ribu dolar.

“Bercermin pada kisah tersebut, dewasa ini ada kejujuran dan kesetiaan kepada tanggung jawab, apalagi kesetiaan kepada kehendak Allah, menjadi sesuatu yang langka dalam kehidupan masyarakat kita. Jangankah mengembalikan apa yang diketemukan. Sekarang ini banyak orang yang mengambil apa yang bukan menjadi haknya! Yang kita tahu, ada yang besar-besar di antaranya menjabat sebagai kepala daerah, juga para pejabat yang mengambil uang negara dengan berbagai cara,” ucapnya.

Uskup menjelaskan bahwa fakta ini merupakan penyakit yang sangat akut dan berbahaya yang telah menjangkiti negeri ini.

Di bagian lain, Uskup mengingatkan bahwa sebagai umat Katolik yang sudah dibaptis, umat Katolik diangkat menjadi orang-orang yang sudah diurapi oleh Roh Kudus.

“Kita semua diharapkan berkeliling di muka bumi ini untuk berbuat baik. Seperti teladan yang dilakukan Bunda Teresa dari Kalkuta, melakukan hal-hal kecil dan sederhana, namun dengan kasih yang besar,” ujarnya.

Suasana malam Paskah di Paroki Kelayan.

Makna Janji Baptis

Sementara  itu, Vikaris Jenderal  Banjarmasin, Romo Albertus Jamlean, MSC didampingi Romo Edi Taran Making, MSC memimpin Misa Malam Paskah di Gereja Santa Perawan Maria Yang Terkandung Tanpa Noda Kelayan, Banjarmasin, Sabtu, 8/4/2023.

Dalam homili, Romo Albertus mengingatkan umat perihal pengulangan janji baptis yang selalu diucapkan pada perayaan Malam Paskah.

“Melalui janji baptis tersebut, kita mengatakan ‘tidak’ pada setan dan mengatakan ‘ya’ kepada Tuhan. Terkadang godaan si iblis itu menang atas diri kita karena kita tidak berani berkata ‘tidak’ kepadanya. Namun karena cahaya kebangkitan Tuhan menerangi kita, maka kita pun dapat bangkit kembali sebagai manusia-manusia yang baru,” katanya.

Malam itu diselenggarakan baptisan dewasa terhadap 15 orang katekumen. Misa dihadiri oleh sekitar 1500-an orang umat.

Laporan Dionisius Agus Puguh Santosa (Banjarmasin)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini