Imam Besar Istiglal KH. Nasaruddin Umar: Semua Agama Menolak Segala Bentuk Kekerasan dan Perbuatan yang Merendahkan Martabat Sesama Manusia

246
KH Nasaruddin Umar

HIDUPKATOLIK.COM – Pangdam Jaya Mayjen Untung Budiharto, mengadakan ngopi bareng bersama para tokoh agama dan masyarakat se-Jabotek pada hari Kamis, 27/1/2022, di Markas Kodam Jaya. Tema ngopi bareng ini adalah Ngobrol Penuh Inspirasi  Memperkokoh Toleransi untuk Jabotabek yang Aman dan Damai. Budiharto menyampaikan bahwa perjumpaan yang santai akan memperkuat toleransi antaranak bangsa.

 

Ngopi bareng ini juga diisi dengan presentasi Boy Rafli Amar (Kepala BNPT) dan KH. Nasaruddin Umar, MA (Imam Besar Masjid Istiqlal).   Boy Rafli Amar antara lain mengatakan, para  pendiri bangsa kita  telah mewariskan empat pilar bangsa Indonesia untuk menjaga kesatuan dan persatuan. Keempat pilar bangsa tersebut adalah Pancasila, Undang-Undang Dasar (UUD) 45, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), dan Bhinneka Tunggal Ika.  Keempat pilar tersebut  merupakan jati diri bangsa Indonesia.

Sedangkan KH. Nasaruddin menyampaikan bahwa kekerasan adalah merendahkan martabat manusia. Semua agama menolak  segala bentuk kekerasan dan perbuatan yang merendahkan martabat sesama manusia tersebut.

Sebagian tokoh agama yang turut hadir dalam acara Ngopi Bareng.

Hadir dalam acara ini Romo Antonius Suyadi (Mewakili Kardinal Ign. Suharyo),  mewakili pimpinan PGI, Budha, Hindu, dan Khonghucu.  Perwakilan dari Kabupaten Tangerang  (Kodim 0510 Tigaraksa) adalah Letkol Inf Bangun Siregar (Dandim 0510/Trs), KH Ardani (Wakil Ketua FKUB Kab. Tangerang), Romo Felix Supranto, SS.CC (Pastor Gereja Katolik Santa Odilia – Citra Raya), dan  Kapten Arh P. Sihotang.

Laporan Romo Felix Supranto, SS.CC, Kontributor

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini