HIDUPKATOLIK.com – Hidup manusia senantiasa diwarnai dengan perjuangan dan bersisi ganda, kadang susah kadang senang. Di atas semuanya itu, segala macam peristiwa akan memancarkan gugusan nilai yang amat berarti dan bermakna dalam segala lini kehidupan.
Buku bertajuk “The Meaning of Life” ini dibagi kedalam enam bagian, yakni pada bagian pertama pembaca diantar untuk memandang hidup sebagai anugerah, cuma-cuma atau gratis. Bagian kedua, esensi pendidikan ditekankan penulis sebagai “media” penempaan dan pengembangan diri. Keunggulan pendidikan adalah daya usung dari bodoh menjadi pintar dari sudut pandang yang sempit menjadi luas. Tentu pendidikan bukan hanya di Sekolah melainkan melalui setiap pengalaman keseharian. Bagian ketiga buku ini mengulas introspeksi, yakni pola pikir dan gaya hidup kita perlu dipahami. Keadaan dunia masa kini yang diwarnai aneka keadaan, sibuk dan penuh percepatan-percepatan yang serius juga dapat pembaca jumpai dibagian keempat.
Penulis juga menawarkan cara sederhana dibagian kelima, yakni untuk menyadari keberadaan diri sendiri dengan memahami keberadaan orang lain dan hidup manusia itu terhubung satu dengan yang lainnya. Dan bagian keenam pembaca diajak untuk mengingat jati diri kita sebagai warga negara yang satu dan sama. Poin-poin dalam bagian ini mengantar pembaca untuk semakin memiliki semangat patriotisme dan kebajikan cinta negara yang sekaligus menuntut kita semakin bangga dengan Indonesia.
Buku kecil ini dikemas dengan apik dan diwarnai dengan varian bahasa, baik bahasa sastra, pergaulan, dan bahkan ilmiah. Dengan varian bahasa ini penulis tetap mampu memadatkan makna yang di dalamnya pembaca dapat mengais makna hidup dalam peristiwa-peristiwa.
Judul : The Meaning of Life
Penulis : Fritz Meko, SVD
Penerbit : Pohon Cahaya
Tebal : 248 halaman
Fr Nicolaus Heru
HIDUP NO.17 2019, 28 April 2019