HIDUPKATOLIK.com – SEBAGAI penerjemah dalam gelaran Jakarta Catholic Youth Festival (JOYFest) Agatha berusaha agar rangkaian kata-kata yang diterjemahkan dapat dipahami pendengarnya. Beberapa waktu lalu, Agatha bertugas menjadi penerjemah bagi Suster Cristina Scuccia OSF.
Namun, sebagai Liaison Officer, ia berusaha keras agar dapat menjadi penghubung antara panitia dan Suster Cristina. Tugasnya termasuk mengurus akomodasi, makanan, dll. Ia juga bertugas mengantar dan menjemput Juara The Voice Italia 2014 itu di bandara.
Saat bersekolah di SMA Regina Pacis Bogor, Agatha ikut program pertukaran pelajar selama satu tahun di Liceo Scientifico P. Ruggieri Marsala, Italia. Berada di luar negeri membuatnya harus berjuang sendiri. Ia pun mengikuti kelas Bahasa Italia selama dua bulan pertama.
Dukungan dari keluarga angkatnya selama di sana turut membantunya. “Awalnya berasa seperti di planet lain, berkomunikasi dengan bahasa tubuh,” tutur sulung dua bersaudara itu.
Sudah beberapa kali, Agatha diminta menjadi penerjemah, seperti pada JOYFest tahun ini. Tentang tugasnya ini, ia hanya berusaha melakukan apa yang ia sukai dan tekuni.
Ia percaya kalau dijalankan dengan doa dan menyerahkan diri kepada Tuhan, maka akan indah pada waktunya. “Hasil tidak akan mengkhianati usaha, kalau kita terus berjuang, apapun hasilnya, itu yang terbaik,” pungkas Sarjana Ilmu Hubungan Internasional, Universitas Parahyangan, Bandung ini.
Anton Bilandoro
