HIDUPKATOLIK.com – SEMERBAK harum mawar mengisi ruangan Gereja Salib Suci Cilincing, Jakarta Utara, Minggu, akhir bulan lalu.
Bunga itu merupakan persembahan umat bagi Bunda Maria. Kepala Paroki Cilincing, Pastor Canisius Sigit Tridrianto CM, menyebut persembahan sejuta mawar untuk ibunda Yesus sebagai ungkapan syukur sekaligus memohon perantaraannya bagi pembangunan gedung karya pastoral paroki.
Senada dengan itu, Moderator Legio Maria untuk wilayah Indonesia Barat dan Pemimpin Rohani Senatus Bejana Rohani, Pastor Antonius Didit Soepartono menjelaskan, persembahan mawar merupakan salah satu bukti cinta umat kepada Bunda Maria. “Bunda Maria adalah tokoh yang amat dekat dengan Yesus, Putranya. Ia selalu mentransformasi diri: ibu yang mengandung, merawat, dan menjadi murid Tuhan,” ujarnya.
Sementara Ketua Panitia Malam Sejuta Mawar, Leonard Gunawan, mengungkapkan, acara tersebut baru pertama kali diadakan oleh paroki dan melibatkan seluruh umat baik teritorial maupun kategorial.
Menurutnya, kegiatan ini akan menjadi tradisi di parokinya. “Rencananya setiap hari umat dari lingkungan akan secara bergantian mengunjungi gua (paroki) ini untuk berdevosi kepada Bunda Maria.”
Willy Matrona
