HIDUPKATOLIK.com – Pembangunan karakter lewat kesenian menjadi fokus sekolah Regina Pacis Kota Bogor dalam rangka menyambut HUT ke-70.
MENYONGSONG HUT ke-70, Sekolah Regina Pacis Bogor mempersembahkan Gebyar 70 Tahun Regina Pacis melalui pagelaran seni orkestra dan kor bertajuk “Pembangunan Karakter Melalui Olah Seni Bagi Indonesia Raya”.
Kegiatan ini rencananya akan diadakan pada Sabtu, 8/9 mendatang di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor sebagaimana terungkap dalam konferensi pers di lapangan SD Regina Pacis, Rabu, 8/8.
Ketua Panitia Putut Darjadi mengatakan, acara ini akan menjadi pertunjukan yang spektakuler karena ada beberapa kegiatan besar yakni pagelaran seni, orkestra, dan paduan suara, gebyar karya cipta, mega bazar, dan temu kangen alumni.
“Sekitar 600 siswa-siswi akan terlibat dalam pagelaran ini, mereka akan mementaskan kisah berdirinya Regina Pacis hingga percintaan ala anak SMA.” Putut menjelaskan, pagelaran seni ini disutradarai oleh Wawan Sofwan.
Wawan adalah seorang sutradara kawakan Indonesia yang terakhir menyutradarai naskah karya Putu Fajar Arcana dalam peresmian patung Garuda Wisnu Kencana di Bali baru-baru ini. Putut adalah orangtua dari salah satu murid yang sedang bersekolah di Regina Pacis.
Keterlibatannya dalam pementasan ini sebagai wujud kecintaan terhadap sekolah ini, tempat di mana buah hatinya menempuh pendidikan. Ia mengungkapkan semangatnya yang besar untuk menyukseskan acara 70 tahun Regina Pacis.
Direktur Sekolah Regina Pacis, Suster Sylvia Kartawijaya FMM menceritakan mengapa ada unsur karakter dan kesenian dalam perayaan 70 tahun sekolahnya. Ia menjelaskan, penanaman karakter yang baik sudah coba ditanamkan sejak awal berdirinya Regina Pacis pada 1948.
“Untuk menghasilkan siswa-siswi yang berkarakter, kami mencoba memfasilitasi mereka dalam berbagai ekstrakurikuler. Kami percaya bahwa karakter hadir melalui kesenian, dan nilai akademis serta kesenian. kami coba menyeimbangkan dalam Regina Pacis,” tuturnya.
Lebih lanjut Suster Sylvia mengatakan, para siswa disiapkan tidak hanya unggul pada pendekatan akademik semata. Regina Pacis berupaya mempersiapkan peserta didik dengan mengembangkan kepribadian, sikap, kepekaan, dan penghidupan rasa seni dengan memberikan wadah bagi mereka dalam acara ini.
“Dari pengolahan seni dan kebersamaan yang kami berikan sejak di bangku TK diharapkan para siswa Regina Pacis nantinya mempunyai kepekaan dan kepedulian sehingga menjadi pribadi yang memiliki karakter yang kuat,” tegas Suster Sylvia.
Hadir pula pada kesempatan itu Alumni Regina Pacis angkatan 86 sekaligus Wakil Wali Kota Bogor terpilih Dedie A Rachim, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Bogor Syahlan Rasyidi, dan Kepala Bidang Sekolah Dasar (SD) Dinas Pendidikan Kota Bogor Maman Suherman.
Selain itu, hadir juga Ketua Perhimpunan Hotel Restoran (PHRI) Kota Bogor Yuno Abeta Lahay; Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor Benninu Argobie; dan Ketua Kamar Dagang dan Indonesia (KADIN) Kota Bogor Erik I.Suganda; mantan Kapolri Jenderal Polisi (Purn) Rusdiharjo adalah juga lulusan Regina Pacis Bogor.
Dedie A Rachim memberikan kesaksian, “menurut saya, Regina Pacis telah menyumbang banyak karya untuk bangsa. Banyak pejabat baik yang sudah berumur ataupun yang masih muda berasal dari Regina Pacis. Mereka ada yang berkarya di Kejaksaan, BUMN, Bank Indonesia, Kepolisian, dan pemerintahan. Saya pun bisa 13 tahun berkarya di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) berkat didikan dari Regina Pacis,” ujar Dedie.
“Bahkan saat ini, Ketua Perhimpunan Hotel Restoran (PHRI) Kota Bogor Pak Yuno dan Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bogor adalah lulusan Regina Pacis,” pungkas Dedie A Rachim. HUT 70 tahun Regina Pacis ini juga akan menghadirkan lima artis nasional yakni Putri Ayu, Yana Julio, Katon Bagaskara, Dinda Kanya Dewi, dan Reza Artamevia.
Aloisius Johnsis / A. Sudarmanto
(Bogor)