Peristiwa Iman di Guinea Khatulistiwa

483
Peta Guinea Khatulistiwa (kiri); Kardinal Fernando Filoni (kanan).

HIDUPKATOLIK.com – GEREJA Katolik di Guinea Khatulistiwa bersukacita atas berdirinya dua keuskupan baru di negara kecil yang terletak di pantai barat Benua Afrika itu. Dua keuskupan itu adalah Keuskupan Evinayong dan Keuskupan Mongomo, yang resmi didirikan pada 1 April 2017. (baca: Kado Istimewa Vatikan bagi Gereja Guinea Khatulistiwa) Dengan pendirian dua keuskupan baru ini, kini di Guinea Khatulistiwa terdapat lima keuskupan, yang membentuk satu Provinsi Gerejani Malabo. Selain sebagai ibukota negara secara de jure, Malabo juga menjadi Keuskupan Agung Metropolitan, yang memiliki empat sufragan, yakni Keuskupan Bata, Keuskupan Ebebiyin, Keuskupan Evinayong, dan Keuskupan Mongomo.

Keuskupan baru Evinayong merupakan teritori gerejani pemekaran dari Keuskupan Bata. Ada 13 paroki yang dimekarkan menjadi satu keuskupan baru. Pada saat didirikan, Paus Fransiskus sekaligus mengangkat Mgr Calixto Paulino Esono Abaga Obono sebagai Uskup Evinayong. Uskup yang berlatar belakang imam Keuskupan Bata ini menerima tahbisan episkopal pada 20 Mei 2017, di Gereja Katedral Inmaculada Concepción Mongomo. Tahbisan Uskup kelahiran 17 Maret 1969 ini berbarengan dengan pentahbisan Uskup baru Mongomo, Mgr Juan Domingo-Beka Esono Ayang CMF dan Uskup Ebebiyin, Mgr Miguel Angel Nguema Bee SDB. (baca: Tiga Uskup Baru Guinea Khatulistiwa Ditahbiskan Bersama) Sehari kemudian, Mgr Calixto menduduki Takhta Keuskupan Evinayong.

Mgr Calixto dan Mgr Juan menerima tahbisan Uskup Evinayong dari tangan Kardinal Fernando Filoni, Prefek Kongregasi Evangelisasi Bangsa-bangsa yang bergelar Kardinal-Diakon Nostra Signora di Coromoto in San Giovanni di Dio. Sebagai pentahbis utama, Kardinal Filoni didampingi oleh dua pentahbis pendamping, yakni Uskup Agung Malabo Mgr Juan Nsue Edjang Mayé dan Uskup Bata Mgr Juan Matogo Oyana CMF.

Dalam reksa penggembalaan di Keuskupan Evinayong, Mgr Calixto akan dibantu oleh 18 imam diosesan, delapan imam religius, dan 31 suster. Uskup yang ditahbisan imam Keuskupan Bata, 22 Desember 2000 ini akan menggembalakan sekitar 50 ribu umat atau 69,8 persen dari total populasi di Evinayong. Keuskupan baru ini memiliki luas wilayah hampir 10 ribu kilometer persegi.

R.B.E. Agung Nugroho

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini