Tiofando M.D. Samosir : Terkesan dan Terharu

149
Tiofando M.D. Samosir
[Dok. Pribadi]

HIDUPKATOLIK.com - TIOFANDO Martinus Daniel Samosir merasa gembira sekaligus terharu berkesempatan mengikuti prosesi Semana Santa di Larantuka, Flores, Nusa Tenggara Timur. Tio mengatakan, sudah lama memendam keinginan untuk bisa mengikuti Semana Santa. Akhirnya, harapan itu tercapai pada perayaan Paskah kemarin. “Tradisi devosi ini bagi gue sakral, karena sudah dilaksanakan turun-temurun. Gue niat ikut devosi ini untuk berdoa dan juga ujub pribadi supaya hidup gue lebih baik lagi,” ungkap lajang kelahiran 10 Desember 1989 ini.

Sebagai orang muda yang lahir dan besar di kota Metropolitan, Tio merasa takjub melihat seluruh penduduk lokal di Larantuka, baik Katolik maupun Muslim, ikut terjun langsung mengamankan dan memeriahkan Semana Santa. Upacara ini menggunakan tradisi lama sejak 500 tahun yang lalu dan masih menggunakan bahasa Portugis.

Putra pasangan A.X. Samosir dan Ratna Solo Saragih ini mengaku sangat terkesan. Baginya, ini perayaan penuh makna karena diawali dengan perasaan terbelenggu seperti penantian Yesus (Rabu Trewa), perjamuan Kamis Putih yang meriah sampai memasuki tengah malam. Kota Larantuka seperti kota mati yang sedang berduka. “Umat ambil bagian untuk menyepi. Prosesi penciuman Tuan Ma, Tuan Ana, Tuan Meninu, Tuan Miserre Cordie, Tuan Hure, juga mengharukan layaknya ‘menghadap pangkuan ibu’. Sampai akhirnya ditutup dengan pesta Paskah,” jelas Tio. Ia berharap, semoga Semana Santa bisa menjadi salah satu ziarah rohani internasional.

Marchella A. Vieba

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini