[Fransiskus Elroy]
HIDUPKATOLIK.com - PENCINTA Alam Paroki Salib Suci (Palapass) bersama Seksi Kepemudaan dan Legio Mariae Paroki menggelar gerakan Hari Bumi dengan penyuluhan kode kemasan plastik, doa Rosario, dan permainan. Kegiatan bertajuk “Doa dan Aksiku untuk Merubah Perubahan Iklim†berlangsung di pelataran Gereja Salib Suci Cilincing, Jakarta Utara, akhir Maret.
Pada botol kemasan plastik, ujar Yohanes Adhi, memuat informasi tentang jenis bahan, cara pembuatan, serta dampak bagi pemakai. Misalnya kode nomor lima, polypropylene (PP), paling aman sebagai tempat menyimpan makanan atau minuman. Sementara kode nomor satu, polyethylene etilen terephalate (PET/PETE) hanya sekali pakai. Sebab, lapisan polimer pada botol mudah meleleh dan mengeluarkan zat karsinogenik, yang menyebabkan kanker dalam jangka panjang.
Sekitar 60 orang muda yang ikut gerakan itu juga diminta membawa sampah, kemudian ditukar dengan cinderamata. Ada juga pemadaman listrik selama satu jam. Peserta memanfaatkan kesempatan itu untuk berdoa Rosario. Cahaya lampu mereka ganti dengan pendar lilin. “Semoga peserta peduli terhadap sampah dan menjadi pionir mencintai lingkungan di keluarga, lingkungan, dan komunitas,†harap ketua panitia, Leonhard Galih Widhi Harjanto.
Fransiskus Elroy
