HIDUPKATOLIK.com - PARA imam diosesan, melalui perwakilan setiap Keuskupan, akan menggelar Musyawarah Nasional UNIO di Keuskupan Agung Palembang, 2-7 Mei mendatang. Mereka akan merefleksikan Anjuran Apostolik Evangelii Gaudium (Sukacita Injil) yang dikeluarkan Paus Fransiskus, 23 November 2013. Evangelii Gaudium telah memberikan gambaran arah dasar penggembalaan Paus Fransiskus serta memberi pencerahan terhadap Gereja Katolik, termasuk kehidupan para imam. Para gembala hendaknya selalu membangun kesatuan dengan umat secara utuh, lahir dan batin. “… para pewarta Injil memiliki semangat “bau domba†dan domba pun mau mendengarkan suara mereka†(EG. 24).
Harapan Bapa Suci ini tak lepas dari keprihatinan bahwa tenaga pastoral, terutama para imam seringkali terbuai oleh kebebasan pribadi yang berlebihan dan gaya hidup santai, sehingga mereka mudah jatuh dalam sikap individualis, kurang bersemangat, mudah bosan dalam menjalani pelayanannya (EG.78). Waktu dan tenaga yang diberikan untuk evangelisasi sangat sedikit (EG.79). Mereka sering membuat rencana dan kebijakan hanya untuk mendapatkan kemuliaan diri dan pengakuan dari orang lain. Pelayanan sering dirasa sangat melelahkan, kurang menyenangkan dan hanya memberi kekecewaan dalam hidupnya (EG.82).
Seruan Paus ini sangat penting dan menarik untuk direnungkan oleh para imam diosesan. Imam diosesan sebagai tulang punggung sebuah Keuskupan sudah semestinya berakar, bertumbuh, berkembang dan berbuah bersama umat. Imam diosesan lahir dari umat, hidup di dalam umat, dan bekerja untuk umat. Dengan demikian, kesatuan antara para imam diosesan dengan umat mutlak diusahakan. Imam diosesan yang sehati dan sejiwa dengan umat dalam kata dan karya akan membuat para imam sungguh-sungguh berbau domba dan sebaliknya domba juga berbau gembala.
Tema “Imam Diosesan Sehati Sejiwa dengan Umat Membangun Gereja†akan membalut rangkaian Munas UNIO XII. Rencana, Munas UNIO ini akan dihadiri Nunsius Apostolik Indonesia Mgr Antonio Guido Filipazzi dan dibuka oleh Uskup Agung Palembang Mgr Aloysius Sudarso SCJ. Dalam Munas UNIO ini juga akan dipilih pengurus UNIO Indonesia masa bakti 2017-2020.
Y. Prayogo
