HIDUPKATOLIK.com -Â Paus Fransiskus, kaum perempuan semakin mendapat tempat di Vatikan. Misal, Paloma Garcia Ovejero dipercaya menjadi Wakil Direktur Kantor Berita Vatikan sejak Agustus silam. Paus juga telah membentuk Komisi Diakon Perempuan untuk menyelidiki jejak sejarah diakon perempuan dalam Gereja.
Baru-baru ini, Paus Fransiskus kembali menunjuk seorang perempuan untuk sebuah jabatan penting. Ia adalah Barbara Jatta yang didaulat untuk memangku jabatan Direktur Museum Vatikan. Dilansir vatican.va, awal Januari ini, Jatta merupakan perempuan pertama dalam sejarah yang menempati posisi tersebut.
Kisah merapatnya Jatta ke lingkaran Vatikan dimulai sejak tahun 90an. Mula-mula di bertugas memperbaiki bahan-bahan grafis, kemudian bekerja di Perpustakaan Vatikan. Berbekal gelar ahli sejarah dari Sapienza University of Rome dan mengajar di Suor Orsola Benincasa Institute Napoli, Jatta bisa menunaikan tugas-tugas itu dengan baik. Jatta kemudian dipercaya lagi sebagai Wakil Direktur Museum Vatikan sejak Juni 2016.
Enam bulan setelahnya, perempuan kelahiran Roma, 6 Oktober 1962 ini naik jabatan lagi menjadi direktur menggantikan Antonio Paolucci. Paolucci mengemban tugas direktur sejak 2007. Terkait penunjukkannya, Jatta tak banyak berkomentar. Ia lebih konsen mengutus beberapa pakar restorasi Museum Vatikan untuk menata kembali bagian Gereja yang runtuh di Italia Tengah akibat gempa. “Mereka akan terlibat untuk memoles kembali beberapa karya penting yang selamat dari gempa,†ungkapnya, seperti dilansir zenit.org.
Karina Chrisyantia
