HIDUPKATOLIK.com – Ketua Umum Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Pendeta Henriette T. Hutabarat-Lebang merasa senang dan mendapat kehormatan kala diundang oleh Konferensi Waligereja Indonesia. Ery, demikian sapaannya, datang dan memberikan sambutan pada pembukaan Sidang Tahunan Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), di ruang sidang KWI, Jalan Cut Meutia, Jakarta Pusat, Senin, 31/10. “Undangan ini merupakan sebuah ajakan untuk semakin memperkuat persaudaraan dalam Kristus dan kesatuan umat kristiani,” ungkapnya.
Lebih lanjut, mantan Sekretaris Jenderal Dewan Gereja-Gereja di Asia (Christian Conference of Asia, CCA) mengatakan, undangan itu juga ajakan untuk mewartakan Injil perdamaian di tengah situasi dunia dan masyarakat Indonesia yang semakin dikuasai ketakutan, kecurigaan, dan permusuhan.
Pada hari yang sama ini, imbuh Ery, Paus Fransiskus menghadiri pembukaan Perayaan 500 Tahun Reformasi Lutheran dan 50 Tahun Dialog Katolik-Lutheran, di Lund, Swedia Selatan. “Hari ini bersejarah untuk persatuan umat kristiani, secara khusus ditandai dengan kebesaran dan kesediaan Paus Fransiskus mengadakan perjalanan ke Swedia,†katanya
Ery bangga dan terharu dengan teladan Bapa Suci yang mengupayakan rekonsiliasi dan kerja sama dengan gereja-gereja lain bahkan dengan agama yang berbeda. Usaha Paus Fransiskus, imbuhnya, untuk menciptakan kesejahteraan bagi seluruh ciptaan. “Inilah keteladanan beliau bagi kita dalam upaya meneladani keteladanan Kristus,â€
Ia berharap lawatan Paus Fransiskus bisa memberi inspirasi kepada KWI dan PGI untuk berjalan bersama dan mengupayakan hal-hal yang dapat mendatangkan kesejahteraan bersama, serta menjadi teladan bagi masyarakat saat ini agar menjauhi permusuhan.
Sidang Tahunan KWI berlangsung sejak Senin, 31 Oktober hingga Kamis, 10 November 2016. Selain Ery, pembukaan sidang tahunan para Uskup Indonesia dihadiri juga Nunsius Apostolik untuk Indonesia, Mgr Antonio Guido Filipazzi dan Dirjen Bimas Katolik, Eusabius Binsasi.
Yanuari Marwanto Â
