[HIDUP/Aloisius Johnsis]
HIDUPKATOLIK.com – MENYAMBUT Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus yang akan dirayakan Minggu ini, Bina Iman Anak (BIA) Santo Vinsensius Bogor mengajak anak-anak untuk mengunjungi Museum Pembela Tanah Air (PETA) Bogor, Minggu, 31/7. Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 WIB ini diikuti sekitar 90 orang anak, orangtua, para pendamping dari susteran FMM dan awam. “Melalui kegiatan ini kami hanya ingin mengajak anak-anak untuk belajar menghargai sejarah. Karena melalui sejarah kita akan mengerti bahwa bangsa ini bukan lahir dari belas kasihan, namun perjuangan dan pengorbanan yang pantang menyerah,†ungkap Florentina Triyas, Koordinator BIA Santo Vinsensius.
Santo selaku perwakilan pengurus Monumen & Museum PETA mengungkapkan apresiasinya kepada BIA Santo Vinsensius yang telah mengajak anak-anak untuk mengujungi Museum PETA. “Saat ini kepedulian terhadap nilai historis bangsa Indonesia sudah mulai hilang. Tapi hari ini, para pendamping telah menunjukkan kepedulian itu melalui kegiatan ini, semoga lewat kegiatan ini pula rasa cinta terhadap tanah air dapat terus bertumbuh,†tuturnya.
Monumen dan Museum PETA diresmikan pada 18 Desember 1993 oleh Presiden Republik Indonesia kedua Suharto. Monumen ini didirikan untuk memberikan penghargaan kepada para tentara PETA yang sudah tiada dalam bentuk daftar nama dan relief, sedangkan museum tersebut bertujuan untuk memberikan gambaran perjuangan kemerdekaan Indonesia yang termuat dalam bentuk 14 diorama. Monumen dan Museum PETA didirikan di Bogor karena ditempat inilah untuk pertama kalinya diadakan pusat pendidikan dan pelatihan tentara perwira PETA.
Aloisius Johnsis
