[huffingtonpost.com, news.va]
HIDUPKATOLIK.com – Selama tahun 2014, Paus Fransiskus menyematkan gelar orang kudus kepada tiga paus pendahulunya; Paus Yohanes XXII, Paus Yohanes Paulus II, dan Paus Paulus VI. Satu juta umat memadati lapangan St Petrus Vatikan pada Hari Raya Kerahiman Ilahi, Minggu, 27/4. Paus Fransiskus mengkanonisasi dua paus pendahulunya sebagai santo; St Yohanes XXIII dan St Yohanes Paulus II.
Angelo Giuseppe Roncalli adalah nama asli dari Paus Yohanes XXIII. Ia memulai masa pontifikal pada 28 Oktober 1958. Paus Yohanes XXIII membuka Konsili Vatikan II pada 11 Oktober 1962. Sebelum Konsili usai, ia wafat, 3 Juni 1963. Pada 3 September 2000, Paus Yohanes Paulus II membeatifikasinya. Selang 14 tahun, Paus Fransiskus memberinya gelar santo. Proses kanonisasinya di luar kebiasaan, tanpa pengakuan mukjizat.
St Yohanes Paulus II memiliki nama asli Karol Józef Wojtyła. Ia terpilih sebagai penerus Takhta St Petrus pada 16 Oktober 1978. Ia memimpin Gereja selama 27 tahun. Paus Yohanes Paulus II wafat pada 2 April 2005. Enam tahun kemudian, penerusnya, Paus Benediktus XVI membeatifikasinya. Tak butuh waktu lama, pada 2014, ia masuk dalam jajaran orang kudus.
Paus Fransiskus membeatifikasi pendahulunya, Paus Paulus VI yang memiliki nama asli Giovanni Battista Enrico Antonio Maria Montini, 19 Oktober 2014. Upacara beatifikasi bersamaan dengan penutupan Sinode Para Uskup. Paus Paulus VI melanjutkan Konsili Vatikan II yang dibuka Paus Yohanes XXIII..
Y. Prayogo
