web page hit counter
Minggu, 24 November 2024

St Pius X (1835-1914) : Paus Ekaristi

HIDUPKATOLIK.com - Namanya Giuseppe Melchior Sarto. Sejak kecil hidupnya berkekurangan. Ia menapaki panggilan imamat hingga dipercaya menduduki Takhta St Petrus. Sebagai Paus, ia dikenal saleh dan banyak membarui Gereja. Melchior Sarto lahir pada 2 Juni...

St Maria Katharina Kasper (1820-1898) : Wanita “Batu” Pelindung Kaum Miskin

HIDUPKATOLIK.com - “Ia adalah wanita yang memiliki iman seperti batu. Ia tidak menyesal dalam kemiskinan tetapi memberi diri untuk orang miskin,” ujar Paus Fransiskus saat kanonisasi Suster Katharina pada 14 Oktober 2018. Pada dasawarsa pertama...

Beato Álvaro del Portillo : Prelat Pertama Opus Dei

HIDUPKATOLIK.com - Totalitas pengabdian pada Gereja terukir indah selama hidupnya. Berkat bimbingan Escrivá, keutamaan kristiani menjadi langgam tiap karya. Ia terlibat dalam Konsili Vatikan II dan memimpin Opus Dei hingga akhir hayatnya. Colegio Lamatepec, sebuah...

Beato Alessandro Dordi (1931-1991) : Kemartiran Bapak Pembangunan Peru

HIDUPKATOLIK.com - Ia menjadi bapak pembangunan bagi banyak desa di Peru. Program-program pengembangan masyarakat kecil menjadi acuan Gereja Peru berkembang hingga kini. Suatu hari dengan mobil pick up, Pastor Alessandro Dordi membawa dua seminaris untuk...

St Dionysius Denis Ssebugwawo (1870-1886) : “Katekis Gelap” di Istana Buganda

HIDUPKATOLIK.com - ”Ada harapan, kelak saya ingin seperti Yesus. Saya ingin ditombaki, dan memberi kepalaku dipaku,” ujar Denis suatu hari. Melayani di kerajaan menjadi cita-cita semua anak muda Uganda, Afrika Timur. Setidaknya dengan menjadi pelayan...

Beato Michał Tomaszek OFMConv (1960-1991) dan Beato Zbigniew Strzałkowski OFMConv (1958-1991) : Sepasang Martir...

HIDUPKATOLIK.com - Peru menjadi “ladang basah” bagi sejuta kepentingan. Dua misionaris Fransiskan Conventual menjadi martir dalam konflik di Peru. Misionaris adalah candu rakyat”. Slogan ini dipampang di jalan-jalan Desa Pariacoto, Chimbote, Peru, Amerika Selatan. Abimail...

Beata Maria Crocifissa Curcio (1877 – 1957) : Misi Mulia Ibu Orang Miskin

HIDUPKATOLIK.com - Hidup kita di dalam biara akan menjadi sia-sia, jika kita tidak memiliki intensi dan tujuan hidup yang sesuai dengan keinginan Tuhan. Pesannya suatu hari. Di rumahnya, Maria Crocifissa Curcio mengoleksi banyak buku khususnya...

Paus Teladan Kesederhanaan dan Kesalehan

HIDUPKATOLIK.com - Tuhan menangkap pebisnis berdarah bangsawan ini untuk membarui Gereja-Nya. Paus Inocentius X mengangkatnya menjadi kardinal, bahkan sebelum ia menerima tahbisan imam. Dalam sejarahnya, Gereja Katolik pernah punya Paus yang pada masa mudanya turut...

St Yohanes Gualbertus Visdomini OSB (985 – 1073) : Pelaku Kasih di Lorong Pertobatan

HIDUPKATOLIK.com - Gengsi keluarga membuatnya ingin mengakhiri nyawa musuhnya. Tuhan menyapa dan memanggilnya menjadi biarawan Benediktin. Vendetta adalah sebuah pertikaian darah sebagai sebuah tindakan balas dendam atas kematian salah satu anggota keluarga. Saat anggota keluarga...

St Romaric : Bangsawan Jadi Pertapa

HIDUPKATOLIK.com - Sebagai bangsawan, ia melakoni masa mudanya dalam kegetiran hingga berhasil memulihkan martabat darah birunya. Tak lama berada di puncak kesuksesan, ia memilih menjadi pertapa hingga akhir hayatnya. Seorang Abbas yang sudah uzur memilih...

St Lusia Pak Hui sun (1801-1839) dan Maria Pak K’un-agi (1786-1839) : Dayang-dayang Tuhan

HIDUPKATOLIK.com - “Ketika Anda memenggal kepala saya, jangan ragu. Lakukanlah dengan satu kali tebasan,” permintaan terakhir Lusia sebelum kepalanya dieksekusi. Menjadi dayang istana adalah sebuah kehormatan setiap wanita Korea. “Sanggung”, sebuah gelar kehormatan diberikan kepada...

St Amatus : Abbas Pertama Remiremont

HIDUPKATOLIK.com - Sejak kecil, ia sudah mengikuti ritme hidup dalam biara, lalu memilih hidup sebagai rahib. Ia berhasil mempertobatkan seorang bangsawan Franks dan bersamanya mendirikan sebuah biara. Masa tuanya ia jalani dengan tinggal di...

St Antonio Michele Ghislieri OP : Paus Rosario

HIDUPKATOLIK.com - Ia dikenal sebagai pengkritik tajam Paus Pius IV. Ketika terpilih sebagai Paus, ia memilih nama Pius V. Ia mengalami visiun, hingga menetapkan Minggu pertama Oktober untuk menghormati Bunda Maria. Suatu petang, 7 Oktober...

Beata Adèle de Batz de Trenquelléon (1789-1828) : Dari Derita ke Kekudusan

HIDUPKATOLIK.com - Setianya pada hidup doa dan Spiritual Karmel membawanya pada kekudusan. Ia juga mendirikan Kongregasi Suster Putri Santa Maria Tak Bernoda. Suster Michela Messina FMI terbaring lemas. Biarawati Kongregasi Puteri Santa Maria Tak Bernoda...

Beata Maria Bolognesi : Setia dalam Derita

HIDUPKATOLIK.com - Ia lahir dari hubungan di luar nikah. Sepanjang hidupnya ia mengalami penderitaan: kemiskinan, kerasukan setan, menerima stigmata, beragam penyakit. Ia dekat dengan Tuhan, tetapi setan terus menyiksanya. Seorang gadis Italia didera kuasa setan...