web page hit counter
Jumat, 31 Januari 2025

Puisi untuk Bern

HIDUPKATOLIK.COM - BERN memelukku erat. Berulang kali dikecupinya puncak kepalaku seperti yang biasa dia lakukan. Dadaku terasa nyeri, bagai dihujami ribuan pisau bermata tajam. Sembari membenamkan kepala di dadanya, aku terisak. “Aku akan merindukan saat-saat...

TIADA BUNGA LEBARAN UNTUK LAILA

HIDUPKATOLIK.COM I DELAPAN menit lagi , Kereta Eurostar meninggalkan Stasiun Pancras International London menuju Paris. Aku berlari kecil menelusuri koridor stasiun.  Masuk gerbong kutemukan tempat dudukku, kursi 7A. Kutatap penumpang berkursi 7B. Perempuan berwajah Asia, seusiaku....

KENES

HIDUPKATOLIK.COM - KERETA Dartmoor sedikit terengah saat menanjak di Welsh Highland Railway. Tiga gerbong kereta antik itu ditarik oleh lokomotif uap bercat hijau daun. Rambut Kenes tertiup angin musim semi di Wales Utara. Hamparan...

Lambaian Tangan Bu Padua

HIDUPKATOLIK.com - “SELAMAT pagi Ibu Guru!” “Eh, selamat pagi juga Ibu Padua, mau ke manakah?” “Mari Ibu Guru, sa turun ke pasar! Sa titip anak-anak. Bangun tidur mereka biar ke rumah Bu Guru.” Tumben Ibu Padua menyapaku ramah. Biasanya ia cuek,...

Rosario Plastik

HIDUPKATOLIK.com - “Ia harus semakin besar, tapi aku harus semakin kecil...” -Yohanes Pembaptis - BENDA-BENDA rohani dibuat untuk membantu kerohanian manusia berkembang. Dengan kata lain, misi mereka adalah membantu kita lebih dekat dengan Tuhan. Namun, sering kita jadi lebih dekat dengan benda-benda itu daripada dengan Tuhan. Apa jadinya jika benda-benda...

PRASANGKA

HIDUPKATOLIK.COM - “AKU gak fokus ni, Bang! Masih berapa tema lagi sih?” bisik Hana kepada Ambros, kekasihnya. “Puyeng, tau! Kamu gak ngrasain apa yang kurasakan si?” “Sssst, sabarlah. MRT kan wajib. Kalau enggak, kita gak bisa...

Nasi Kuning Bu Mar

Fr. Agustinus Budi Tjenggunawan   “PAGI, Bu Mar! Nasi kuningnya satu ya!” ucap Clara riang menyapa ibu penjual nasi kuning di depan gereja. “Halo, Cantik! Siaap, sebentar ya… nih,” ujar Bu Mar tak kalah ceria seraya menyerahkan...

KETAMIN

HIDUPKATOLIK.COM - DENGAN sorot mata menghunjam, kau tatap nenekmu yang berdiri kaku hanya sekitar tiga jengkal dari batang hidungmu. Perempuan berusia 75 tahun itu terlihat tegang. Tiada binar sukacita tersirat di wajahnya. Sulur-sulur penuaan...

Kanker darah

HIDUPKATOLIK.com - Charles, Lagu “Cinta” yang dinyanyikan Vina Panduwinata hingga sekarang masih terngiang di telingaku bila mengingat pertemuan pertama kita. Saat itu kau datang dengan payungmu. Aku awalnya agak risih dengan kehadiranmu, tapi aku juga...

Natal Tahun Ini Aku Pulang

HIDUPKATOLIK.COM - MUSEUM of Arts and Design, di pertengahan bulan Desember. Malam hari menyisakan dingin nan luar biasa. Sepanjang Colombus Avenue. Berpendar lampu-lampu megapolitan. Teringat ’Seribu Kunang-Kunang di Manhattan’ milik Umar Kayam. Terdengar dalam...

Selimut yang Tak Terganti

HIDUPKATOLIK.com - “SUDAH berapa kali aku bilang kalau aku tidak mau!” Bentaknya sebagai ucapan terakhir kalinya kepadaku.  Marco adalah adik kecilku. Kepergian ayahnya sejak ia TK membuatnya selalu mengurung diri di rumah. Semenjak itulah ia mulai suka sekali menggambar.  Ratusan gambar telah diciptakannya tanpa...

Apa yang Engkau Kehendaki, Tuhan?

"SAYA mengambil engkau menjadi istri/suami saya, untuk saling memiliki dan menjaga, dari sekarang sampai selama-lamanya; Pada waktu susah maupun senang, pada waktu kelimpahan maupun kekurangan, pada waktu sehat maupun sakit, untuk saling mengasihi dan...

Pohon Setan

HIDUPKATOLIK.com - AKU tinggal di tengah-tengah masyarakat Suku Kamoro yang merupakan salah satu suku besar di Papua bagian selatan. Wilayah antara Kokonao, Timika, sampai 50 kilometer ke utara. Orang menyebut sebagai kawasan hutan sagu dan tanah datar. Di sana tumbuh hutan...

Nubuat Sang Misionaris

HIDUPKATOLIK.com - PIKIRANKU melanglang jauh, ketika hujan deras tiba-tiba mengguyur pondok di mana aku tinggal. Di pondok itulah, aku teringat kembali perjalanan seorang misionaris dari Belanda, yang tidak pernah kenal badai atau panas dalam melayani umatnya. Misionaris itu bernama Romo...

SOPAK

HIDUPKATOLIK.COM - SEBENTAR lagi, pagi bakal menuju tengah hari. Sulur-sulur mentari mulai terasa menggigit kulit sementara silau cahayanya mengerutkan pupil mataku. Kupercepat langkah mencapai lokasi, sebagaimana janjiku padamu. Akhirnya, dengan bulir-bulir peluh yang membasuh...