Ya Ampun, Relikui St Yohanes Bosco Dicuri

662
Relikui St Yohanes Bosco saat tiba di Katedral Southwark, London (Mazur/catholicnews.org.uk)

Relikui Santo Yohanes Bosco raib digasak pencuri. Hingga kini, polisi belum menemukan dalang pencurian. 

HIDUPKATOLIK.com – PARA devosan Santo Yohanes Bosco begitu sedih dan marah, ketika mengetahui relikui santo pelindung kaum muda itu raib dari Basilika St Yohanes Bosco, di Castelnuovo Turin, Italia. Menurut Religion News Service, pencuri masuk ke basilika lalu menggasak potongan kecil relikui otak St Yohanes Bosco pada Jumat, 2 Juni 2017.

[Baca: Pancaran Kebaikan Don Bosco]

Peziarah berkunjung dan berdoa di hadapan relikui St Yohanes Bosco di Basilika Castelnuovo Turin, Italia (Dok. Tarekat Salesian Don Bosco)

Sesaat setelah berita pencurian merebak, para peziarah dan devosan St Yohanes Bosco segera mendatangi lokasi kejadian yang didedikasikan khusus kepada sang imam sejak 1984. Tiba di sana, mereka mendapati wadah kaca tempat relikui itu ditahtahkan telah kosong. Umat berharap dan berdoa agar relikui pendiri Tarekat Santo Fransiskus dari Sales (kemudian disebut Salesian Don Bosco/SDB) segera kembali.

[Baca: Aplikasi Mobile Paroki]

Kepala Basilika Castelnuovo, Pastor Ezio Orsini, seperti dilansir www.cruxnow.com, mengungkapkan bahwa umatnya di sana sangat sedih perihal kasus pencurian itu.

“Kami percaya bahwa Don Bosco dapat menyentuh hati siapa pun, yang melakukan tindakan ini, dan mengembalikan benda itu. Sama seperti dia (Don Bosco) dapat mengubah kehidupan setiap anak muda yang ditemuinya,” harap Orsini.

Wadah relikui St Yohanes Bosco di Katedral Castelnuovo, Turin, Italia. (Dok. Tarekat Salesian Don Bosco)

“Kami juga yakin, kamu memang dapat mencuri relikui Don Bosco, seperti yang telah terjadi. Tapi kamu tak dapat mencuri Don Bosco dari hati kami dan semua peziarah yang mengunjungi tempat ini setiap hari,” imbuhnya.

[Baca: Romo Agustinus Catur Prastawa SDB Saksofon Pewartaan]

Polisi setempat telah menyisir lokasi sekitar kejadian. Mereka juga memeriksa sejumlah kamera pemantau yang terpasang di area sekitar. Namun sampai sekarang, pihak berwajib belum berhasil menemukan dan mencokok dalang pencurian relikui orang kudus kelahiran Castelnuovo.

 

Yanuari Marwanto

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini