Dianggap Berjasa dalam Deklarasi Abu Dhabi, UIN Sunan Kalijaga Anugerahi Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixiot Doktor Kehormatan

495
Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixiot, MCCJ (kedua dari kiri) bersama Dubes Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo (kiri) dan Pastor Markus Solo Kewuta, SVD (Staf Dikasteri Kepausan untuk Dialog Antar Agama).

HIDUPKATOLIK.COM – Bertempat di Gedung Prof. Dr. H. M. Amin Abdullah (multi purpose) Kampus UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta pada hari ini, Senen, 13/2/2023 telah berlangsung pemberian anugerah gelar Doktor Honoris Causa (Doktor Kehormatan) dari kampus UIN kepada tiga orang tokoh dari kalangan Katolik, Nahdlatul Ulama dan Muhammadiyah.

Ketiga tokoh ini yaitu K.H. Yahya Cholil Staquf  (Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Periode 2021-2026), dr. Sudibyo Markus, M.B.A (Ketua PP Muhammadiyah Periode 2005-2010), dan Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixiot, MCCJ (Presiden Dikasteri Kepausan untuk Dialog Antar Agama).

Mereka bertiga dinilai telah terbukti berkontribusi aktif dalam membangun dialog dan persaudaraan antar umat beragama guna membangun persahabatan serta persaudaraan sejati.

Para penerima gelar Doktor Kehormatan, dari kiri ke kanan: K.H. Yahya Cholil Staguf, dr. Sudibyo Markus, M.B.A., dan Kardinal Miguel Angel Ayuso Guixiot, MCCJ.

Dengan peran masing-masing yang telah ditunjukkan selama ini diharapkan mereka bertiga sungguh menjadi contoh dalam menghargai dan menghormati agama atau nazab lain yang berbeda.

Kardinal Ayuso telah berperan besar dalam terjalinnya kerja sama dengan imam besar Uni Emirat Arab sehingga melahirkan Deklarasi Abu Dhabi di tahun 2019.

Deklarasi itu sungguh inspiratif dan diikuti dengan diterbitkannya Ensiklik Fratelli Tutti oleh Paus Fransiskus pada Oktober 2020.

Gema gerakan yang membangun toleransi, persaudaraan sejati sebagai satu keluarga besar manusia harus terus digaungkan dan secara proaktif diwujudkan dalam hidup kita sehari-hari.

Sebagian dari tamu undangan. Tampak, Uskup Agung Semarang, Mgr. Robertus Rubiyatmoko, Kardinal Emeritus Julius Darmaatmadja, SJ, dan Kardinal Ignatius Suharyo (Uskup Agung Jakarta).

Hadir dalam kesempatan ini sejumlah imam, biarawan-biarawati, 10 uskup, dan dua kardinal Indonesia (Kardinal Ignatius Suharyo dan Kardinal Emeritus Julius Darmaatmadja, SJ) serta Dubes Vatikan untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo, Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC (Ketua KWI), Pastor Markus Solo Kewuta,SVD (Staf Dikasteri Kepausan untuk Dialog Antar Agama).

Seremoni yang juga dihadiri oleh Gubernur DIY, Sri Sultan HB X ini segenap unsur pemerintah dan eselon di Kemenag ini diharapkan menjadi langkah makin menguatnya kerja sama lintas agama, dialog lintas iman, serta moderasi beragama di Indonesia.

Veronika Naning (Kontributor, Yogyakarta)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini