[HIDUP/H.Bambang S]
HIDUPKATOLIK.com -Â RATUSAN orang muda dari berbagai elemen yang tergabung dalam Komunitas Merawat Pancasila untuk Indonesia (Merapi) melakukan pawai budaya dari timur Kali Code menuju kawasan Tugu Yogyakarta, Senin, 30/1. Sepanjang perjalanan melintasi Jalan Jenderal Sudirman, para pelaku aksi membawa bendera Merah Putih. Sedangkan dari Kelompok Jogja Garuk Sampah memunguti sampah yang berserakan di sisi-sisi jalan. Acara pawai ini dimeriahkan dengan penampilan Prajurit Soreng dari Magelang, pertunjukan Barongsai dari Grup Isakuiki Kampung Sutodirjan, dan hiasan layang-layang bentuk Barongsai.
Aksi bertajuk “Pancasila Rumah Kita Bersama†itu antara lain diikuti Forum Persaudaraan Umat Beriman (FPUB), Komisi Keadilan Perdamaian dan Keutuhan Ciptaan (KPKC) Keuskupan Agung Semarang, Forum Jogja Damai (FJD), Gusdurian, Lingkar Muda Yogyakarta, dan Kelompok Jogja Garuk Sampah. Tokoh agama Katolik yang hadir mengikuti aksi damai itu adalah Romo F.X. Endro Wijayanto.
Koordinator aksi, Pedro Inharto menjelaskan, aksi damai ini bertujuan meneguhkan kembali Pancasila sebagai konsensus dasar kehidupan bernegara dalam bingkai keindonesiaan. “Sebagai The City of Tolerance, Yogyakarta menegaskan kembali semangat keterbukaan bagi kehidupan bersama yang bhinneka secara damai, tanpa kekerasan,†katanya. Pada akhir acara dibacakan deklarasi perdamaian dan kerukunan antarsesama umat beragama.
H. Bambang SÂ (Yogyakarta)
