Sejarah Baru Keluarga Besar Katolik di Lingkungan UI, Rektor UI Sampaikan Pesan Khusus

557
Perayaan Natal bersama tiga elemen Katolik di lingkungan UI yang dilangsungkan secara online dari Wisma SJ Depok dipimpin Romo Ignatius Swasono SJ. (Foto: Ist.)

HIDUPKATOLIK.COM – PADA tanggal 26 Desember 2021 lalu dilaksanakan Misa Natal bersama secara online yang menggabungkan tiga elemen UI, masing-masing Paguyuban Dosen, Keluarga Mahasiswa Katolik (KMK), dan Alumni UI Katolik (Alumnika UI).

Misa dipimpin Romo Ignatius Swasono, SJ secara live dari Wisma SJ.  Event ini juga menjadi Misa pertama yang dilaksanakan sejak Alumnika UI didirikan pada tahun 2021.

Semua pihak menyambut gembira Misa ini sebagai kolaborasi yang indah antara tiga elemen yang bekerja sama mempersiapkan Misa Natal dengan tema Cinta Kasih yang Menggerakkan Persaudaraan, sejalan dengan tema yang diusung Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI) pada tahun 2021.

Saat Misa juga dilaksanakan pelantikan pengurus Presidium KMK UI yang dipimpin Ketua baru Daffa Agradhyasto (FT 2019); sambutan dari Koordinator Presidium KMK UI Rosalita Emanuella Clarisa, Ketua Alumnika UI Mathilda AMW Birowo, dan Ketua Paguyuban Dosen Teddeus O. H. Prasetyono.

Koordinator Panitia Natal, Margaretha Hanita, dalam laporannya menyampaikan kolaborasi ini dibantu salah seorang pengurus Alumnika UI, Michael Ronaldo yang menjadi koordinator bersama.

Kepanitiaan Natal kali ini dipersiapkan bersama para PIC yang terdiri dari PIC acara dan liturgi, PIC humas dan publikasi, PIC IT, PIC rekaman dan lagu dengan anggota yang terdiri dari para KMK, alumnika dan dosen.

Margaretha Hanita mengakui, kesempatan ini merupakan penghormatan besar karena dipercaya mempersiapkan Natal kolaborasi tiga elemen yang saling percaya digerakkan cinta kasih dan persaudaraan dalam rumah besar UI.

Pesan Rektor UI

Satu hal lagi yang sangat membanggakan adalah sambutan Rektor UI Ari Kuncoro, yang disampaikan sebelum Misa dimulai. Ari menyetir pesan Natal Paus Fransiskus tentang makna persaudaraan, karena Universitas Indonesia juga sebuah mosaik besar, rumah besar dari berbagai suku, agama, etnis dan budaya, sehingga persaudaraan di tengah perbedaan harus dijaga.

Sebelum menutup sambutan dengan ucapan Selamat Natal, Ari mengajak seluruh keluarga besar paguyuban dosen Katolik, KMK dan Alumnika UI, bisa menjadi juru damai agar persaudaraan dalam keluarga besar Universitas Indonesia dapat terjalin dengan baik.

FHS/Laporan Mathilda AMW Birowo

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini