MAJALAH HIDUP EDISI 20 TAHUN 2020

120
(Ist.)

HIDUPKATOLIK.COM Sebagai Wakil Kristus di dunia ini, Paus hendak meneguhkan iman umatnya yang terguncang oleh pandemi ini. Ia ingin me­wartakan harapan dan optimisme bah­wa pandemi ini bukanlah akhir dari se­gala-galanya. Pandemi ini adalah jalan me­murnikan iman kita akan Kristus dan mengajak kita bertobat bersama seba­gai­­mana ia amanatkan dalam Ensklik Lau­dato Si’ yang kini ia gaungnya bergema ken­cang.

Konsultasi Iman

Karena itu, mereka yang sudah meninggal, namun belum di­baptis, kita doakan dan percayakan kepada Allah, karena kita percaya, pintu keselamatan terbuka bagi siapapun yang me­lak­sanakan kehendak Allah, mereka yang berkehendak baik, yang dalam ketulusan dan keterbukaan hatinya memandang kepada Allah.

kesaksian Yohanes Dian Sutrisno.

Hampir empat tahun, Yohanes Dian Sutrisno mendampingi para pemulung di sebuah kawasan di Yogyakarta. Di tengah pandemi Covid-19, ia membuka dapur umum di sana.

JendelaCAVIDO CHOIR: Mengeratkan Kekeluargaan.

Bukan hanya suara yang sempurna yang dibutuhkan sebuah paduan suara, tetapi sebuah relasi layaknya sebuah keluarga.

HIDUP NO.20, 17 Mei 2020

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini