HIDUPKATOLIK.COM— Paus Fransiskus mengatakan bahwa manusia adalah makhluk pencerita dan betapa berpengaruhnya cerita-cerita terhadap kehidupan sesamanya. Bahkan sebuah cerita bisa diperlukan untuk membantu kita menghadapi tantangan kehidupan.
Pesan Paus Fransiskus pada Hari Komunikasi Sosial Se Dunia yang ke 54 ini membuat Uskup Keuskupan Oyo, Nigeria, Mgr. Emmanuel Adetoyese Badejo merasa tergugah. Bagi Mgr. Badejo, tahun ini, umat diajak sekaligus diingatkan untuk menjadi seorang pencerita yang aktif dan berani menantang berita palsu yang kerap mewabah ataupun janji manis belaka.
Seperti yang dilansir dari Vaticannews,26/5, Mgr. Badejo merasa bahwa masih banyak kepalsuan yang beredar terutama di media digital. Selain menjadi pencerita, manusia juga punya peranan untuk menangkal atau mampu membantah kebohongan juga berita palsu mengenai apa saja, khususnya sejarah, keimanan dan Gereja Katolik.
Mengutip Injil 1 Petrus 3:15, Mgr. Badejo mengatakan bersiaplah setiap saat untuk memberikan kesaksian atas apa yang Anda yakini. “Bicaralah untuk kebenaran! Anda berada dalam posisi terdepan untuk menunjukkan bahwa kisah Anda, kisah kami, memiliki apa yang Paus sebut sebagai martabat yang layak disebut pembawa misi kebenaran yakni Yesus Kristus,” tegas Mgr. Badejo.
“Konteks ini juga berlaku di Afrika. Betapa pentingnya sebuah pengalaman seseorang yang memotivasi di saat sulit khususnya saat pandemi ini. Pengalaman serupa ditemukan di antara Bangsa Yahudi yang selalu dikisahkah dalam Alkitab. Mereka tidak pernah melupakan perbuatan baik tentang Allah dan akhirnya mereka keluar dari tanah perbudakan menuju tanah yang terjanji,” jelasnya.
Karina Chrisyantia
