Edi Silaban : Pantau Wakil Rakyat

358
Edi Silaban.
[HIDUP/Marchella A. Vieba]

HIDUPKATOLIK.com – Edi Murdani Sutrisno Silaban, atau yang hangat disapa Edi Silaban, mungkin bisa menjadi inspirasi bagi orang muda seusianya. Sejak menjadi mahasiswa di Universitas Indraprasta Jakarta, ia tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Katolik di kampusnya. Namun, di kampus itu tidak ada mata kuliah pendidikan agama Katolik.

Tak berdiam diri, ia kemudian menggagas agar ada pendidikan agama Katolik. Edi mengingat, proses untuk menghadirkan mata kuliah agama Katolik memang tidak mudah. “Dua tahun kami berjuang, sampai akhirnya disetujui dan berhasil ada hingga kini,” tutur kelahiran Sidikalang, 25 November 1991 ini.

Kini, Edi didapuk sebagai salah satu dari tim admin aplikasi “DPR Now”, dan berkantor di Gedung DPR RI. “Ketua DPR menilai perlunya modernisasi di lembaga DPR, salah satunya lewat teknologi informasi. Bersama co-founder, Sebastian Salang, ya dibuatlah aplikasi ini,” jelasnya.

Menurut Edi, aplikasi ini memang dijalankan oleh empat anak muda, untuk merepresentasikan di era digital milenial ini. Lewat aplikasi ini, masyarakat bisa dengan mudah mengakses kegiatan di DPR, dan juga bisa mengirim pengaduan. “Jadi sifatnya dua arah. Selain itu, kita juga bisa lihat sidang secara langsung. Bisa memantau wakil rakyat.”

Marchella A. Vieba

HIDUP NO.30 2019, 28 Juli 2019

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini