HIDUPKATOLIK.com – Minggu, 10 Maret 2019, Gereja Katolik St Yakobus Rasul dan Catholic Center yang terletak di Kevikepan Kepi, Keuskupan Agung Merauke, Kabupaten Mappi, Propinsi Papua, Indonesia, diresmikan dan diberkati oleh Uskup Agung Merauke Mgr Nicolaus Adi Seputra, MSC.
Peristiwa ini merupakan yang pertama di Papua, dengan bangunan gereja dan Catholic Center untuk wisata rohani, dilengkapi dengan lapangan sepakbola, aula pertemuan, ruang sekretariat (untuk OMK, Pemuda Katolik, Wanita Katolik Republik Indonesia/ WKRI), ruang komisi, dan halaman parkir yang sangat luas.
Dengan sendirinya kompleks tersebut menjadi simbol bagi Keuskupan Agung Merauke dan Kabupaten Mappi. Tidak sekadar pembangunan fisik, pengembangan di bidang pendidikan juga sedang direncanakan untuk menghadirkan sekolah mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas/ Kejuruan (SMA/K).
Desain di atas areal seluas 12.000 ha ini berbentuk salib dan hosti pada bagian tengahnya. Dikolaborasikan dengan unsur budaya dari enam etnis yang mendiami Kabupaten Mappi. Bangunan utamanya adalah Gereja St Yakobus Rasul. Pemilihan nama Yakobus diambil sebagai penghargaan dan penghormatan atas ketulusan orang tua yang mempunyai tanah dan menyerahkannya untuk dibangun sebuah gereja. Hingga kemudian Bupati Mappi dan Ketua Vox Point Provinsi Papua, Kristosimus Yohanes Agawemu mengabadikan nama Yakobus sebagai nama gereja tersebut.
Memiliki daya tampung 3000-4000, kompleks ini diperkaya dengan ornamen dipadu budaya Mappi, pintu-pintu gerbang gereja berupa ukiran Hati Kudus Yesus juga sebagai bentuk penghargaan dan kenangan terhadap Misionaris Hati Kudus Yesus. Pilar-pilar utama pintu gerbang gereja menyimbolkan penghargaan pada para misionaris, perintis, katekis, dan guru. Kedua belas pilar luar melambangkan 12 rasul. Kaca-kaca patri jendela melambangkan para santo santa.
Patung-patung di dalam gereja yang menghiasi dinding kiri-kanan altar. Semua ornamen dalam dan luarnya sarat makna baik religi maupun budaya. Bangunan tertingginya 23 meter. Pada bagian depan halaman gereja dihiasi dengan patung Malaikat Gabriel dan Mikael. Pada bagian kiri dan kanan yang ditahtakan diatas batu segi enam bintang Daud melambangkan enam etnis di Mappi.
Mohon doa restu dan terima kasih kepada semua yang sudah mendukung dalam mewujudkan program besar ini. Berikut ini adalah foto situasi gereja tersebut, sebelum diberkati dan diresmikan.
Laporan: Gerardus Wen/ Phinus Palobo (FMKI Merauke)
Antonius Bilandoro
