PERAN TKI DI KAMPAR

122
Prosesi Patung Hati Kudus Yesus oleh para pekerja di Malaysia.
[HIDUP/F. Pongky Seran]

HIDUPKATOLIK.com – RATUSAN Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Negeri Jiran mengikuti Prosesi Hati Kudus Yesus dan Maria, Sabtu, 4/6. Prosesi diawali Misa, dipimpin Pastor Paroki Hati Kudus Yesus Kampar, Keuskupan Penang, Malaysia, Romo Aloisius Tan Yih Soo. Misa dirayakan dalam empat bahasa, yakni India, Melayu, Mandarin dan Inggris. Dalam khotbahnya, Romo Aloisius mengatakan, “Kasih menjadi satu kekuatan bagi umat manusia untuk bisa melakukan karya cinta kasih Allah.”

Menurut Pastor Aloisius, para TKI Katolik yang mayoritas berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT) ini hadir memberi warna. Mereka berhak dilayani. “Kami selalu mengunjungi mereka, mengadakan Misa di tempat-tempat kongsi (gubuk) dan perkebunan sawit,” kisahnya.

Prosesi patung digelar mengelilingi Kota Kampar, Provinsi Perak. Selain umat Paroki Kampar, banyak umat dari daerah sekitarnya ikut merayakan peristiwa iman ini. Sejumlah anak muda Komunitas Sepeda Keuskupan Penang pun turut hadir dengan mengendarai sepeda bertuliskan Jesus loves me.

Kampar merupakan daerah penghasil sawit. Para TKI yang berdomisili di area perkebunan tetap bersemangat mengikuti prosesi di paroki. Mereka merasa, Gereja tak melupakan para pekerja sawit, yang berjuang jauh dari kampung halaman demi keluarga mereka.

Para pekerja ini berharap, pemerintah Indonesia dan Gereja memperhatikan orang kecil–terutama para TKI. Demi perkembangan iman, mereka membentuk komunitas “Olah Napas de Colores”. Salah satu kegiatan komunitas ini adalah berlatih seni pernapasan. Romo Aloisius berharap, kelak ada inkulturasi budaya Indonesia–khususnya NTT–dalam Misa di Paroki Kampar.

F. Pongky Seran (Malaysia)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini