Dekan FISIP-UI, Arie Susilo memberikan kata sambutan pada misa Jumat pertama, 3/5 di FISIP UI. Dekorasi unik berupa sayur-sayuran yang dapat dimakan usai misa turut menghiasi meja alter. [NN/Dosen UI]
HIDUPKATOLIK.com – Untuk kesekian kalinya, diadakan Misa Jumat pertama (jumper) di universitas terkemuka, Universitas Indonesia (UI). Jumat (3/5/18), giliran tempatnya di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Depok. Hari itu misa bernuansakan Batak.
Pastor Mahasiswa UI, Swasono SJ memimpin misa jumper. Turut mendampingi, Pastor dari Toraja yang akrab disapa Pastor Sam, mahasiswa di program studi Pascasarjana Antropologi di FISIP-UI. Khotbah yang disampaikan oleh para pastor adalah tentang keberagaman, terutama terkait dengan mahasiswa UI.
Misa yang diselenggarakan sebulan sekali itu menjadi perekat antara dosen Katolik dan mahasiswa Katolik dari kampus yang merupakan salah satu universitas negeri terpandang di negeri ini.
Dosen senior di Departemen Sosiologi Universitas Indonesia, Paulus Wirutomo (bermain drum) turut mengisi kekompakkan musik yang bernuansa Batak, saat misa Jumat pertama, 3/5 di kampus FISIP UI Depok. [NN/Dosen UI]Penggagas Misa Jumper di UI adalah dosen di FISIP-UI, Prof Adrianus Meliala. Perjuangan untuk mengadakan misa jumper cukup lama. Pada awalnya misa diadakan dua bulan sekali. Berangsur-angsur kemudian misa jumper menjadi sebulan sekali. Dosen UI di bidang Sosiologi Ery Seda mengungkapkan bahwa kebiasaan misa jumper ini relatif baru. “Baru berjalan tiga tahun.”
