SEKSAMA GALAKKAN LITERASI GEREJA

182
Peserta Rapim Seksama 2016 di Tepus, Gunung Kidul.
[Dok. Seksama]

HIDUPKATOLIK.com - Asosiasi Penerbit Katolik Indonesia berkomitmen untuk mempromosikan budaya baca untuk membangun gerakan literasi umat Katolik Indonesia.

KEPRIHATINAN lemahnya budaya baca mencuat sebagai isu seksi dalam rapat pimpinan (rapim) dan temu anggota Sekretariat Bersama (Seksama) Penerbit Katolik Indonesia, Rabu-Jumat, 16-18/11. Rapim yang dihelat di Tepus, Gunung Kidul, D.I. Yogyakarta ini menyepakati untuk mempromosikan budaya baca di kalangan umat Katolik. Para peserta merancang road map hingga tiga tahun mendatang sebagai bentuk kerjasama antaranggota. Tujuannya, menjadikan Seksama sebagai asosiasi penerbit Katolik yang membangun gerakan literasi Gereja Indonesia.

Road map tersebut dibingkai dalam kesepakatan bersama Seksama. Dalam kesepakatan itu, disadari juga bagaimana para anggota bisa memanfaatkan peluang berpastoral di bidang media digital. Selain mengintegrasikan produk cetak dengan digital, para peserta juga membaca peluang diversifikasi media pastoral dengan pemanfaatan media digital. Di era sekarang, menjadi keniscayaan jika media cetak tidak beradaptasi dengan dunia digital. Demikianlah kesadaran yang sudah terbangun di antara para anggota Seksama. Mereka sudah berusaha memasuki era baru digital meski masih terbentur banyak keterbatasan.

Rapim Seksama kali ini dihadiri 15 wakil dari enam perwakilan anggota, yaitu Majalah HIDUP Jakarta, PT Kanisius Yogyakarta, PT Dioma Malang, Penerbit dan Toko Rohani OBOR Jakarta, Penerbit Nusa Indah Ende, dan CTC Binatama Surabaya. “Sementara satu anggota, Penerbit Bina Media Medan tidak bisa hadir; tapi mereka menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah pada Rapim Seksama tahun depan,” kata Sekretaris Eksekutif Seksama Aloysius Suwarna. Tawaran Bina Media ini disambut baik oleh anggota lain. Mereka pun memutuskan menggelar Rapim Seksama 2017 di Medan, Sumatera Utara.

Selain dihadiri anggota, acara ini mengundang wakil Komisi Komunikasi Sosial (Komsos) Konferensi Waligereja Indonesia (KWI). Kehadiran wakil Komsos KWI ini menjadi awal relasi kemitraan dengan Seksama. Harapannya, Komsos KWI dan Seksama makin erat menjalin kerjasama di tengah situasi lesunya usaha penerbitan media cetak.

Pada salah satu sesi, PT Kanisius sebagai panitia penyelenggara juga mengundang wakil Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Yogyakarta. Mereka diberi kesempatan untuk menjelaskan mengenai tax amnesty. “Harapannya, kita sebagai lembaga Katolik menunaikan kewajiban terkait perpajakan dan jangan sampai lembaga kita bermasalah,” ungkap Direktur Pelaksana PT Kanisius Mg. Sulistyorini.

Tahun depan, Seksama berencana menggelar Catholic Book Fair di Jakarta. Selain itu, Seksama juga akan berpartisipasi dalam Pekan Komsos Nasional (PKN) yang diprakarsai Komsos KWI. Rencananya, PKN 2017 akan digelar di Keuskupan Purwokerto.

R.B.E. Agung Nugroho (Yogyakarta)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini